Profesor Iman Reksowardojo, Pakar Teknik Mesin dari pertamina university, memberikan penjelasan teknis mengenai keamanan penggunaan BBM campuran etanol 10% (e10) pada kendaraan mobil dan motor keluaran tahun 2000 ke atas. Menurutnya, desain mesin generasi modern saat ini sudah dirancang untuk menangani campuran bahan bakar seperti E10 dan bahkan E20, sehingga tidak perlu khawatir mengenai performa atau kerusakan mesin.
Spesifikasi dan Analisis
Kendaraan buatan tahun 2000 ke atas memiliki teknologi mesin yang lebih canggih, dengan sistem pengapuran dan pendinginan yang mampu menangani bahan bakar dengan campuran etanol. Profesor Iman menambahkan bahwa hampir semua merek kendaraan, selama diproduksi setelah tahun 2000, aman menggunakan E10. Ini karena standar industri saat ini sudah mempertimbangkan penggunaan bahan bakar alternatif untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja.
Performa di Jalan
Penggunaan E10 tidak hanya aman, tetapi juga dapat memberikan manfaat dalam hal performa. Etanol, sebagai bahan bakar yang memilikioksigen lebih tinggi, dapat meningkatkan pembakaran yang lebih efisien, sehingga mengurangi emisi dan mengoptimalkan konsumsi bahan bakar. Kendaraan dengan teknologi modern dapat mengoptimalkan manfaat ini dengan baik.
Tips Perawatan
Meskipun aman, penggunaan E10 pada kendaraan tahun 2000 ke atas tetap memerlukan perawatan yang tepat. Profesor Iman merekomendasikan untuk memeriksa kondisi sistem pengapuran secara berkala dan menggunakan produk perawatan yang sesuai dengan bahan bakar E10. Ini akan memastikan performaoptimal dan usia mesin yang lebih lama.
Penutup
Dengan penjelasan ahli dari Profesor Iman Reksowardojo, penggunaan E10 pada mobil dan motor tahun 2000 ke atas tidak hanya aman, tetapi juga merupakan langkah cerdas untuk mendukung bahan bakar yang lebih ramah lingkungan. Masyarakat tidak perlu khawatir, karena teknologi mesin modern sudah siap menghadapi tantangan ini.
